Sabtu, 16 September 2017

DUNIA SEMENTARA

 Ketahuilah wahai saudaraku...

Kehidupan didunia ini akan berakhir.Apa saja yang kita miliki akan kita tinggalkan, Apa saja yang kita usahakan maka akan kita peroleh hasilnya.Semakin getol usaha kita untuk mengerjakan perbuatan baik, akan semakin baik pula balasan yang kita dapatkan.
Perbandingan kehidupan dunia dengan kehidupan sesudah mati adalah bagaikan seseorang yang memasukkan jari telunjuknya ke dalam air laut kemudian ia mengangkatnya, maka tetesan air yang jatuh dari jari telunjuk orang tersebut itu adalah kenikmatan atau kehidupan didunia ini, sedangkan air lautannya adalah kenikmatan dan kehidupan akhirat.Penderitaan didunia ini bagaikan tetesan air tadi dan siksaan yang diperoleh diakhirat adalah bagaikan lautan siksaan.Bahagia didunia ini adalah bahagia sementara.Bahagia diAkhirat adalah bahagia selama-lamanya.Hidup didunia ini bagaikan seorang musafir yang sedang singgah dibawah sebuah pohon yang rindang untuk menghilangkan lelah dan setelah itu ia akan melanjutkan perjalanannya.Dunia ini adalah sawah ladangnya negeri akhirat, Adalah tidak layak dan tidak pantas seorang yang pergi keladangnya dengan memakai pakaian yang dipakai kepesta.Hari ini kita menanam , esok hari kita akan menuai hasilnya.Jembatan menuju akhirat itu adalah dunia.Makhluk yang diciptakan allah, lalu setelah diciptakan kemudian ia tidak dipandang lagi sampai hari kiamat . makhluk itu adalah dunia.Rasulullah s.a.w bersabda "Dunia itu terlaknat dan terlaknat pula apa-apa yang ada didalamnya, kecuali dzikrullah dan apa-apa yang ada hubungannya dengan dzikir, dan orang yang alim dan orang yang berlajar".dunia itu mal'unun.Dunia itu juga diibaratkan seperti bayang-bayang yang sebentar lagi akan hilang.Ada sebuah tamsilan, Dunia adalah timur , akhirat baratnya, ia tidak akan pernah bisa bersatu dengan sempurna.Jika seseorang pergi ke timur maka ia pasti akan menjauhi baratnya, dan jika ia pergi kebarat ia pasti akan menjauhi timur.Seperti itulah jika kamu kejar dunia maka kamu akan lupakan akhiratmu dan jika kamu bersungguh-sungguh untuk akhirat duniamu tidak genah-genah alias kocar-kacir.Condonglah ke akhirat.Jadilah anak akhirat dan janganlah kamu jadi anak dunia.Karena orang yang mencari akhirat dan bersungguh-sngguh ke arahnya maka dunia ini akan datang kepadanya dengan menghinakan diri.Orang yang menanam padi tentu rumput akan datang, tapi jika seseorang  menanam rumput pasti padi tidak akan pernah tumbuh.
Kehidupan dunia ini adalah kesenangan yang menipu, Dunia ini adalah tipuan, dunia ini Allah katakan dalam Alquran adalah permainan dan senda gurau.Yang mana apabila kita lihat ada orang yang bermain atau ada anak yang sedang bermain maka suatu saat pasti permainan itu akan habis, atau sipemain akan pulang kerumahnya ( enceng ).
Dikisahkan bahwa dahulu ada satu orang yang lagi dikejar-kejar oleh hari mau ditengah hutan, orang itu pun lari dengan sekencang-kencangnya.Ketika ia tengah berlari maka dilihatnya ada sebuah sumur tua ditengah hutan itu,disamping sumur tua itu ada tumbuh satu pohon besar yang sudah sangat tua pula.Sampailah ia kepada mulut sumur dan tanpa berpikir panjang saking ketakutannya, melompatlah orang tadi kedalam sumur tua itu.dan apa yang terjadi selanjutnya ?
Ternyata orang tadi telah tersangkut disebuah akar pohon yang keluar dari tengah-tengah sumur.Dengan jantung yang terengah-engah karena ketakutan yang luar biasa dan karena capeknya berlari ia pun telah memegang akar pohon kayu tua tersebut dengan kuat-kuat agar tidak jatuh kedasar sumur.Tanpa sengaja pandangannya tertuju lurus kebawah sumur,kali ini apa yang dilihatnya ? ternyata didasar sumur tua itu telah menunggu dua ekor buaya lapar yang siap untuk memangsanya.Disaat genting seperti itu setelah lari dari satu masalah, maka kali ini jumpa dengan masalah yang kedua.Belum lagi masalah itu selesai kali ini tiba-tiba dilihatnya muncul dari dinding sumur dua ekor tikus yang berbeda warna.Satu tikus warna hitam dan satu lagi tikus warna putih.Kedua ekor tikus yang dilihatnya itu pun telah menggerogoti akar pohon yang keluar dari tengah sumur tua tadi.Si tikus warna hitam menggigit akar disisi sebelah atas, sitikus warna putih menggigit akar yang sebelahnya lagi.Satu dari atas akar dan satu lagi dari bawah akar.Bertambahlah lagi ketakutan dari orang yang dikejar harimau tersebut.Diatas ada harimau yang siap menunggu, dibawah ada dua ekor buaya yang siap memangsa dan disamping ada dua ekor tikus yang siap memutuskan akar.Disaat diterpa ketakutan yang sangat, tiba-tiba saja dari atas pohon tua yang tumbuh disamping sumur tua itu jatuhlah setetes madu lebah dari sarangnya madu, dan mengenai hidung siorang yang ketakutan tadi.Madu itupun telah meleleh hingga ke bibirnya.Iapun telah mencicipi manisnya madu lebah tersebut.Disaat itulah keadaan seolah-olah jadi berubah.Ketakutan yang dialami orang tadi seketika itu hilang dan iapun telah lupa kepada semuanya, kepada yang membuatnya takut atau yang menjadi sumber ketakutan baginya.Dengan hanya merasakan setetes dari pada manisnya madu lebah orang tadipun telah lupa bahwa ia saat itu dalam bahaya alias gawat darurat.
Seperti inilah keadaan kita saat ini kita telah lupa kepada malaikat maut yang siap mencabut nyawa kita kapan saja, lupa kepada malaikat munkar dan nakir yang siap menyiksa kita dikubur jika kita tidak bisa menjawab pertanyaannya, lupa kepada waktu siang dan malam yang terus berlalu tanpa berhenti dan kita lupa mempersiapkan bekal dengan 'amal karena semua itu disebabkan oleh manisnya setetes madu dunia ini...Jadi kenikmatan dunia ini bagaikan setetes madu yang membuat kita lupa daripada mempersiapkan bekal untuk negeri akhirat.

Jumat, 15 September 2017

Belajar Cinta

Cinta itu indah ya...

Nih...ada sedikit Ulasan tentang Cinta
Cinta yang pakai adab lho..
Cinta karena Allah..

Tanpa adab seseorang akan kehilangan keutamaan dari Allah subhana wa ta'ala.

Dinyatakan oleh ahli Cinta ada 5 hal yang menyebabkan cinta :

1.Adanya yang diCintai
2.Adanya hubungan antara kekasih dan yang dikasihinya
3.Adanya kecantikan
4.Adanya kesempurnaan
5.Adanya kebaikan


Dan menjadi kaidah bagi setiap pengarang, jika ada orang yang betul-betul memperhatikan tulisannya, berarti ia pun memperhatikan dan mencintai pengarang itu sehingga pengarang itupun akan memperhatikannya.
'Cinta akan mengajarimu bagaimana Adab berCinta'

Bagi orang yang telah merasakan Cinta tentu mengetahui nilai surat Cinta.Tulisan atau ucapannya yang terasa didalam hati.Perasaan dan gelora Cinta yang ada pada saat itu tidak mungkin dapat dilukiskan dengan rumusan dan kata-kata.

Seindah apapun surat seseorang yang kita cintai hingga membuat kita mabuk cinta,kita akan bosan setelah membacanya sepuluh kali. Jika tidak,mungkin pada kali yang kedua puluh atau pada kali yang ke lima puluh.Bagaimanapun juga pasti ia akan bosan.

Dan setiap sesuatu yang selalu ada didekat kita akan menumbuhkan kecintaan kita terhadapnya.

Jika seseorang mencintai sesuatu,ia tentu bersedia meninggalkan segalanya demi memperoleh yang diCintainya.Inilah maksud Cinta yang sebenarnya.Jika tidak Cinta itu hanya omong kosong belaka.

Sudah menjadi kaidah dalam bercinta bahwa kita akan mencintai segala sesuatu yang berhubungan dengan yang kita cintai.Jika kita mencintai seseorang kita akan mencintai rumahnya,temboknya,lantainya,temannya,sampai hewan peliharaannya.

Cinta kepada yang satu menimbulkan cinta kepada yang lainnya
Cintailah yang paling menunjang terwujudnya keta'atan dan kepatuhan.

'Sesungguhnya orang yang mencintai akan mentaati yang dicintainya.Ketidakta'atan pada kekasih akan terasa berat sebagaimana sangat sulit baginya mena'ati seseorang yang tidak mencintainya.
Cara untuk menumbuhkan cinta adalah dengan membayangkan keindahan dan kecantikannya.baik keindahan jasmani atau rohaninya.Jika dengan melihat wajah saja seseorang akan jatuh Cinta pada saat itu juga maka suara merdu pun terkadang dapat menyebabkan jatuh Cinta.Bagaikan kekuatan magnet.

'Keasyikan Cinta tidak datang hanya dengan memandang,Cinta dicapai dengan kata-kata yang mengasyikkan'

Cinta tidak selalu datang dengan kecantikan wajah, kadangkala timbul dari ucapan yang berharga.Ahli-ahli seni cinta menyatakan bahwa agar timbul rasa Cinta kepada seseorang, hendaklah selalu memikirkan segala kebaikan orang itu.Sehingga hatinya tidak memberi tempat kepada yang lain, Sebagaimana dalam cinta alami yang datang tanpa diusahakan.

Seseorang yang menanam benih diladang lalu ia tidak memperdulikan pengairannya,maka tanaman itu tidak akan tumbuh.Demikian pula jika tanpa sengaja seseorang jatuh cinta, tetapi ia tidak memperdulikannya, jika tidak sekarang esok cinta itu akan lenyap.Sebaliknya jika ia selalu memperhatikannya,memperhatikan, membayangkan bentuk, gerak dan ucapannya maka cintanya akan bertambah.

Siapapun yang menCintai orang lain ia akan meniru tingkah laku orang yang diCintainya.Orang yang telah merasakan manisnya cinta tentu memahami hakikat ini dengan baik.

Cinta itu akan mengajarimu bagaimana adab-adab dalam percintaan.

Sumber : Kitab Fadhail 'Amal , karangan Maulana muhammad  Zakariyya Al kandhalawi.





Laila majnun

   Sumber     https://tausyah.wordpress.com/Majnun-Laila Majnun (Qais) dan Laila Tentu Antum/Anti sudah pernah mendengar maupun membaca kisa...